Bintang jungler ECHO Filipina (PH), Karl " KarlTzy " Nepomuceno mengungkapkan dalam sebuah wawancara bahwa ia siap untuk naik panggung dunia lagi di masa mendatangKejuaraan Dunia M4. Pro player tersebut Prabu Jitu merupakan mantan anggota Bren Esports yang sebelumnya menjuarai M2 World Championship, sebelum ia keluar dari skuat dan bergabung dengan tim baru. KarlTzy juga membagikan pendapatnya tentang dua jungler ikonik - Kairi “ Kairi ” Rayosdelsol dari ONIC Esports dan Michael “ MobaZane ” Cosgun dari The Valley. Meski bintang jungler ECHO ini mengaku kedua pemainnya kuat, menurutnya tidak akan banyak masalah saat menghadapi Albert “ Albertt ” Iskandar dari RRQ Hoshi.
KarlTzy siap membuktikan dirinya di panggung dunia sekali lagi
KarlTzy pernah dianggap sebagai salah satu yang terbaik dalam hal keterampilan dalam peran hutan. Kemampuannya diuji dan dibuktikan selama Kejuaraan Dunia M2. Timnya, Bren Esports, mampu meraih kemenangan 4-3 setelah bertemu dengan tim Kamboja, Burmese Ghouls, di babak grand final.
Tak lama setelah juara dunia mereka berlari, Bren Esports jatuh ke dalam apa yang disebut kutukan M-Series di mana juara dunia mulai menurun dalam hal performa. KarlTzy kemudian pindah ke ECHO di mana dia melanjutkan perjalanan esportsnya bersama jajaran pemain all-star.
Dengan Kejuaraan Dunia M4 dalam jangkauannya, pemain pro berbagi pemikirannya tentang menghadapi para jungler terbaik di panggung dunia, sekali lagi.
“Kairi, karena dia kuat dan kita punya hero yang sama. Juga, MobaZane, karena dia cukup keras kepala,” kata KarlTzy.
Kedua pemain yang disebutkan menunjukkan penampilan yang mengesankan selama Kejuaraan Dunia M3. Kairi kini bertanding melawan ONIC Esports Indonesia dan dianggap sebagai pemain terbaik di Indonesia.
MobaZane, di sisi lain, bermain di bawah The Valley dan menunjukkan banyak peningkatan sejak pelatihannya di Filipina. Pemain pro bukan lagi penembak jitu satu trik dan dapat memainkan kumpulan pahlawan yang lebih besar yang cocok dengan meta.
Sementara KarlTzy tidak memiliki apa-apa selain pujian untuk Kairi dan MobaZane, pemain pro memiliki pandangan berbeda terhadap Alberttt “Baby Alien” ikonik RRQ Hoshi. Pemain Indonesia mendapatkan nama tersebut karena keterampilan mekaniknya yang luar biasa mirip dengan Muhammad " Lemon " Ikhsan yang legendaris yang sangat bagus, penggemar akan mengatakan dia adalah alien karena gameplaynya "keluar dari dunia ini".
Terlepas dari reputasi Alberttt sebagai salah satu yang terbaik di Indonesia, KarlTzy menganggap dia bukan ancaman.
“Dia bukan apa-apa, semoga dia beruntung,” kata KarlTz.
ECHO diunggulkan di Grup C dan akan bersaing dengan RRQ Hoshi untuk posisi braket atas babak sistem gugur. Pertemuan antara KarlTzy dan Alberttt akan menjadi kisah yang menarik untuk diikuti.
Sebagai pemegang gelar Juara Dunia M2, KarlTzy ingin membuktikan bahwa dirinya masih menjadi pemain berkaliber juara dan salah satu jungler terbaik di kancah esports Mobile Legends: Bang Bang.
“Saya hanya ingin Semar Group togel membuktikan bahwa saya masih bagus meskipun banyak [pemain] yang mengikuti, saya hanya membiarkan mereka mengejar saya,” kata KarlTzy.
Akan menarik untuk melihat apakah KarlTzy mampu memenangkan gelar juara dunia keduanya di Kejuaraan Dunia M4 mendatang.
